Tuesday, April 22, 2008

High Tech Airport di Chek Lap Kok


Bertandang ke kota metropolitan sebesar Hongkong berati kita punya kesempatan buat ngelihat karya-karya besar arsitek dunia. Baru menjejakkan kaki pertama kali kesana kita udah disambut oleh karya Sir Norman Foster, di Chek Lap Kok Airport Hongkong. Dengan struktur rangka baja yang didominasi warna silver, kita seakan disambut oleh karya arsitektur yang berkesan hightech, ringan, dengan pemanfaatan pencahayaan alam yang maksimal. Dengan begitu pada waktu siang hari pencahayaan di dalam ruang nggak perlu terlalu banyak pake penerangan buatan. Refleksi cahaya dari material berwarna silver ini juga membuat ruangan terang benderang pada waktu siang hari. Kelihatannya hal ini dipikirkan betul karena efek penerangan ini jadi memberikan kesan ringan, bersih dan terang diseluruh ruangan. Struktur rangka baja yang saling silang diatas, juga nggak cuman menopang keseluruhan atap bangunan, tetapi juga memperlihatkan estetika dari stuktur itu sendiri. Bersih, terang, ringan, rapi, indah dan free maintenance...
Sir Norman Foster juga yang mendesain HSBC Building di jantung Hongkong Island, yang jadi salahsatu landmark kota ini. Di Singapore kita juga bisa lihat karya Norman Foster ini di stasiun MTR Expo. Masih mengedepankan konsep hightechnya, Sir Norman Foster kelihatannya suka sekali menggunakan bahan-bahan metal yang bersifat ringan. Bentuk struktur Expo Metro Stop ini kelihatan lebih dinamis, dengan struktur rangka atap yang berbentuk ovalnya. Salah satu kehebatan para arsitek dunia ini adalah totalitas mereka ketika mendesain, karena mereka memikirkan sampai hal-hal yang detail. Ini yang kadang-kadang nggak kita dapat ketika kita belajar tentang arsitektur di negeri ini ........

No comments: